Usaha Nyata Erick Tohir Berdayakan Perempuan di Lingkup BUMN

Jakarta - Tak hanya memberdayakan para difabel, Erick Tohir sekalu Menteri BUMN mendorong pemberdayaan perempuan. Ini dilakukan demi menyuarakan hak-hak pekerja perempuan dalam kesetaraan gender.

Dilansir dari Republika, Menteri BUMN Erick Tohir menghadiri acara Permodalan Nasional Madani (PNM) yang bertajuk Halo-halo PNM Bandung! Dalam acara ini, Erick mendengarkan testimoni dari nasabah yang berhasil bangkit dari keterpurukan. Bukan hanya nasabah difabel, tetapi juga para nasabah wanita. PNM merupakan program yang memberikan fasilitas pinjaman permodalan berbasis kelompok yang mendorong wanita keluarga pra sejahtera menjadi pelaku usaha mikro. Dengan ini diharapkan mereka mampu meningkatkan taraf hidup keluarga.

"Program ini diciptakan untuk kita peduli. Ibu kita, saudara kita di depan dengan segala kesempurnaannya tetap berjuang memastikan untuk lebih baik,” ucap Erick dalam video yang diunggah di YouTube berjudul Komitmen Erick Thohir: Pemberdayaan Perempuan dan Difabel. “Kita harus lebih banyak membantu lagi."

Seorang nasabah perempuan mengungkapkan, berkat PNM dirinya bisa membuka usaha. Meskipun banyak yang mengatakan sebagai wanita itu sulit untuk mandiri, wanita ini bisa melakukannya. "Karena modal PNM, saya bisa melakukan usaha jualan pakaian dan membuat kue," kata nasabah wanita tersebut. "Saya lakukan semua ini sendiri." Tak hanya mendukung program PNM untuk memberdayakan perempuan, Erick juga mengatakan terus mendukung kaum hawa dengan komitmen melalui BUMN. Dirinya mengungkapkan bahwa perempuan harus diberi kesempatan yang sama untuk bekerja dan berkarir di lingkup BUMN.

Dikutip dari Kompas, porsi keterwakilan perempuan di lingkup BUMN masih sekitar 15%. Untuk itu, Erick menginginkan agar porsi keterwakilan perempuan di kancah BUMN pada jabatan strategis bisa naik hingga 25% tahun 2023. "Sejak pertama kali masa pimpinan saya di Kementerian BUMN, kami mencoba memberikan perhatian khusus terhadap rasa aman dan nyaman, serta membuka kesempatan sebesar-besarnya untuk para wanita di luar sana," jelas Erick. "Selain itu, kami mengupayakan lingkungan kerja yang bebas dari diskriminasi maupun kekerasan berbasis gender."

Menurut riset World Economic Forum, Indonesia masih berada di urutan 101 dari 156 negara terkait kesetaraan gender. Program khusus untuk wanita yang dicanangkan Erick terkait hal tersebut, yakni Program Daya Srikandi BUMN Berkarya dan Bertalenta. Dirilis pada 22 Desember 2022, bertepatan dengan peringatan Hari Ibu, program ini diperkenalkan pertama kali di Telkom Landmark Tower. Tentunya, ini menjadi salah satu acara yang cukup menghebohkan di kala itu.

"Saya percaya, perbaikan dan transformasi BUMN yang terus berlangsung dengan dukungan pekerja perempuan tak kalah penting," tutur Erick. "Kesempatan wanita untuk bekerja kita setarakan dengan meningkatkan potensi kepemimpinan mereka di BUMN." Srikandi BUMN berkolaborasi dengan Asian Development Bank melaksanakan Asian Women Leaders Program. Ini bertujuan untuk mempersiapkan talent perempuan BUMN menduduki posisi women leader.

Erick memberikan kesempatan bagi wanita untuk menunjukkan karya dan talentanya dalam lingkungan yang kondusif, termasuk ketika mereka ingin menjadi pemimpin di BUMN. Program lainnya adalah Lingkungan Kerja Bebas Diskriminasi yang diresmikan pada peringatan Hari Kartini. Tak sampai disitu, bahkan Erick memperjuangkan hak wanita di dunia olahraga. Merangkap sebagai Ketua PSSI, Erick Tohir membentuk pemain Timnas khusus putri yang berkualitas. Kelompok pesepak bola putri ini juga diperlakukan sama seperti Timnas pria, yakni dengan mendapatkan pelatihan khusus dari beberapa sekolah sepak bola dalam meningkatkan kemampuan dan strategi bermain bola. "Kita buat terobosan-terobosan, termasuk tim nasional perempuan," ucap Erick. "Kita juga akan berupaya untuk meningkatkan kemampuan mereka.

Dalam keseriusannya, Ketua PSSI itu menghadirkan pelatih yang tidak kaleng-kaleng untuk Timnas Putri. Dikutip dari Radar Kediri, pelatih tersebut didatangkan langsung dari Jepang. Sebelumnya, PSSI dan JFA selaku federasi sepak bola Jepang telah bekerjasama dalam pengembangan Timnas Putri Indonesia. "Kami mencari dan sudah bekerjasama dengan pelatih di Jepang," ungkap Eric. "Khususnya, ini untuk Timnas Putri Indonesia."

Karena tidak mudah, Erick Tohir sadar betul bahwa pembentukan dan pengembangan Timnas Putri Indonesia harus dilakukan sekarang. Ini supaya tim memiliki daya saing dan kemampuan yang cukup untuk menghadapi ajang Piala Dunia Perempuan. Ketua PSSI ini juga berkomitmen penuh untuk terus fokus ikut melatih Timnas Perempuan supaya bisa berkontribusi menciptakan prestasi bola Tanah Air.

Sumber :

https://ameera.republika.co.id/berita/s2ekkf478/cara-erick-thohir-berdayakan-perempuan-dan-difabel https://lestari.kompas.com/read/2023/03/24/090000686/sederet-program-erick-thohir-berdayakan-perempuan?page=all https://radarkediri.jawapos.com/politika/782975288/erick-thohir-kerja-nyata-berdayakan-perempuan-melalui-sepak-bola