Inovasi Layanan pada Kantin Mamsky di Universitas Andalas

Setelah melewati masa COVID -19 (Coronavirus Disease) pada tahun 2019 hingga awal tahun 2022. Perekonomian Indonesia, diperkirakan akan mengalami kenaikan pada pertengahan tahun 2022. Terkhususnya pada Provinsi Sumatera Barat, Pengamat Ekonomi yang berasal dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Andalas Efa Yonedi, Ph.D. mengatakan bahwa, perekonomian Sumatera Barat akan mengalami kenaikan sebesar 2,5 % (dua koma lima persen) pada tahun 2022. Hal yang dapat memperbaiki perkembangan ekonomi pada Sumatera Barat menurut pendapat beliau, dengan meningkatkan penyaluran kredit dengan memanfaatkan layanan pada perbankan dan meningkatkan konsumsi rumah tangga.

Selain itu, dalam memperbaiki kondisi ekonomi dapat dilakukan dengan mengembangkan usaha seperti, ritel dan UMKM. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia retail sendiri merupakan usaha bersama dalam bidang perniagaan dalam jumlah kecil kepada pengguna akhir (enceran). Sedangan UMKM (Unit Mikro Kecil Menengah) berdasarkan Undang - Undang adalah usaha produktif yang dimiliki perorangan maupun badan usaha yang telah memenuhi kriteria sebagai usaha mikro. Usaha mikro sendiri banyak tersebar di berbagai tempat, salah satunya ada di Kampus Universitas Andalas. Bahwasanya Universitas Andalas ikut serta mendukung UMKM dengan cara memfasilitasi tempat kepada pelaku usaha mikro tersebut. Usaha mikro tersebut salah satunya berupa kantin kampus yang berlokasi di depan Auditorium Universitas Andalas. Lokasi tersebut menjadi tempat bagi mahasiswa untuk bersantai, menghilangkan rasa lapar dan berkumpul setelah jam kuliah. Salah satu kantin kampus yang kami angkat dalam artikel ini, kantin Mamsky yang berada di DPR (Dibawah Pohon Rindang) Universitas Andalas.

Kita mengetahui bahwasanya dalam setiap kampus adanya kantin tempat mahasiswa makan yang mana pada hakikatnya merupakan wujud kebutuhan dasar bagi manusia. Sebagai makhluk sosial memiliki kecenderungan untuk berinteraksi. Hakikatnya memiliki Mamsky merupakan salah satu kantin yang sering dikunjungi oleh para mahasiswa. Dengan adanya kantin memberikan mahasiswa wadah untuk dapat berkumpul dan beristirahat bersama mahasiswa yang lain. Di Universitas Andalas sendiri memiliki kantin yang banyak dan biasanya berada pada setiap fakultas. Dalam pembahasan artikel ini menjelaskan mengenai kantin momsky yang mana merupakan kampus yang berada dekat Perpustakaan UNAND dan dekat dengan gedung A. Mamsky sendiri biasanya juga dipergunakan untuk tempat silaturahmi antara senior dengan junior pada awal masa mahasiswa baru ataupun tempat berkumpul dengan rekan-rekan organisasi. Alasan kenapa mahasiswa menyenangi Mamsky untuk berkumpul karena memiliki variasi makanan yang cukup banyak, serta tempat yang tersedia cukup luas bagi mahasiswa untuk bercengkrama.

Namun, jangan dibayangkan bahwa setiap kantin itu terasa nyaman dan pada artikel ini memiliki sisi yang berbeda. Begitupun dengan kantin Mamsky tentu juga memiliki kekurangan. Seperti layanan yang diberikan kantin Mamsky kurang memuaskan. Contohnya pesanan yang dipesan membutuhkan waktu lama sampai kepada tangan konsumen sehingga hal tersebut membuat konsumen kurang puas dengan layanan yang diberikan, dengan hal ini mengakibatkan beberapa konsumen membatalkan pesanan mereka. Hal lainnya seperti sampah puntung rokok yang berserakkan di lantai. Ada Pula di bagian menu yang disediakan tidak semuanya tersedia di kantin Mamsky.

Selain itu, masalah lain pada kantin Mamsky sendiri yaitu tidak terteranya harga pada menu yang disediakan, hal ini menyebabkan sebagian mahasiswa ragu dalam memesan makanan. Serta kurang bagusnya tata letak kursi yang ada menyebabkan susahnya akses untuk keluar masuk bagi mahasiswa maupun pengunjung lainnya. Dengan masalah yang ada tersebut beberapa mahasiswa mengeluhkan perbaikan atas layanan yang diterima terhadap kantin Mamsky.

Kita mengetahui bahwasanya manusia menginginkan kepuasan terhadap sesuatu, sama halnya dengan mereka menginginkan kepuasan terhadap apa yang mereka beli. Kepuasan konsumen sendiri menjadi kunci akan loyalitas konsumen terhadap produk ataupun jasa yang terima, walaupun pesaing lain mencoba untuk menawarkan harga relatif lebih rendah. Layanan yang baik akan menciptakan suasana yang baik bagi konsumen begitu pula sebaliknya.

Dari penjabaran masalah yang ada maka Mamsky perlu melakukan beberapa perubahan untuk memberikan pelayanan yang baik dan memuaskan bagi konsumennya. Dalam artikel ini menjelaskan bagaimana perubahan yang dapat dilakukan oleh Mamsky. Meningkatkan layanan yang ingin diberikan kepada konsumen seperti pesanan yang diantarkan tidak perlu memakan waktu, lebih menjaga kebersihan kantin dan dapat mencantumkan harga untuk setiap menu yang disediakan. Hal ini dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa atau pengunjung lain untuk memilih menu sesuai dengan keuangannya. Serta Mamsky dapat melakukan tata tempat untuk pengunjung dengan jauh lebih baik yang mana Mamsky dapat mengatur tempat duduk dengan rapi dan tidak memakan tempat.

Penulis

Agriqisthi, Maha Archie Yedismen, Tama Aulia Syafira, Elvin Deyana, Dea Ramadhani, Riza Ramasuci

Sumber :